LAMPUNG TIMUR | Lensa Informasi Indonesia
Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Sukadana ikuti Apel Pegawai di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI secara virtual. Kegiatan ini dihadiri Kepala Rutan Kelas IIB Sukadana, Abdul Aziz; Jajaran Pejabat Struktural dan Pegawai Rutan Sukadana. Selasa (16/04/2024).
Apel tersebut dipimpin langsung oleh Plh. Sekertaris Jenderal Kemenkumham RI, Mien Usihen. Dalam sambutannya ia Menyampaikan ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah kepada seluruh ASN dilingkungan Kementerian Hukum dan HAM.
“Pada kesempatan yang baik ini, saya mewakili Menteri Hukum dan HAM serta para pimpinan tinggi di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM ingin mengucapkan kepada seluruh Saudara “Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, Minal Aidzin Wal Faizin, Mohon Maaf Lahir Dan Batin”. Semoga kita selalu diberikan keberkahan dan pikiran yang jernih untuk membangun Kemenkumham yang lebih baik,” Ungkapnya.
“Mari kita jadikan idul fitri sebagai awal perjalanan untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi dan memanfaatkan momentum ini sebagai evaluasi dan instrospeksi diri atas apa yang kita capai dan mengambil langkah langkah percepatan pelaksanaan program dan kegiatan pada triwulan kedua tahun 2024,” Sambung Mien.
Selain itu, Peningkatan kapasitas dan kompetensi menjadi fokus utama Kementerian Hukum dan HAM dalam mencapai kinerja yang lebih baik di masa depan. Mien Usihen menyampaikan bahwa peningkatan kapasitas dan kompetensi pegawai merupakan kunci untuk mendukung tercapainya agenda-agenda strategis nasional yang menjadi prioritas Kemenkumham. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, beberapa hal perlu mendapatkan perhatian khusus, yaitu:
1. Segera laksanakan akselerasi pelaksanaan program kegiatan dan pengadaan sesuai dengan rencana kerja yang telah disusun tahun 2024 dan tingkatkan kedisiplinan dalam melaksanakan rencana kerja yang dimaksud;
2. Lakukan percepatan dalam merealisasikan anggaran secara transparan dan Akuntabel. Pastikan penggunaan anggaran untuk mencapai output layanan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Outcome yang terukur, dan impact yang jelas bagi kepentingan masyarakat;
3. Bekerja fokus untuk mencapai target yang telah ditetapkan;
4. Bangun budaya pelayanan prima agar kita mampu menyajikan hasil kinerja secara terukur serta menyediakan informasi secara tepat dan akurat kepada public dan stakeholder;
5. Berinisiatif untuk berkreativitas dan berinovasi melalui sumber daya yang ada serta mampu berpikir out of the box sehingga membawa hasil yang bermanfaat dan bermartabat sebagagai suatu legacy Kementerian Hukum dan HAM.
Menutup sambutannya, ia menyampaikab harapan agar seluruh pegawai Kemenkumham dapat bekerja dengan penuh semangat, profesional, dan akuntabel untuk mewujudkan Kementerian Hukum dan HAM yang semakin PASTI dan BerAKHLAK demi terwujudnya keadilan dan HAM bagi seluruh rakyat Indonesia.