KOTA METRO | lensanews.id
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ahmad Yani, Kota Metro menggelar Edukasi dan Pemeriksaan EKG kepada ASN, dan Masyarakat yang berlangsung di Aula Diklat RSUD Ahmad Yani Kota Metro, Jum’at (31/05/2024).
Wakil Walikota Metro Qomaru Zaman pada kesempatan tersebut menuturkan bahwa,
“Satu lagi bukti bahwa Pemkot Metro memberikan Perhatian besar kepada masyarakat kota Metro terutama tentang jantung.Hari ini pemeriksaan EKG kepada warga masyarakat termasuk ASN,Saya sendiri sudah dicek jantung saya sehat ,” tuturnya.
Qomaru menambahkan,
“Agar setiap saat kita selalu menjaga kesehatan jantung karena penyakit jantung adalah nomor dua mematikan.Saya bersyukur Dinas kesehatan, RSUD Ahmad Yani ,Bekerjasama dengan YJI memberikan pelayanan EKG ini,Dan itu banyak peserta yang akan diperiksa jantung nya,menjaga kesehatan itu dimulai dari diri anda dan jantung anda,” ucapnya.
Pada kesempatan yang sama Silfia Naharani,Ketua Yayasan Jantung Indonesia (YJI) Cabang Kota Metro mengatakan kepada awak media bahwa,
“Hari ini YJI Kota Metro Ketuanya kebetulan adalah saya,kemudian Konsep nya adalah Jama -Pai ,Artinya bersama sama berkolaborasi dengan RSUD Ahmad Yani dengan programnya Edumy,Kemudian Dinkes juga dengan para dokter spesialis kardiovaskuler mengadakan kegiatan dalam rangka hari jadi kota Metro ke 87 sekaligus hari Hypertensi sedunia,” ucap Silfia Naharani. .
Dirinya menambahkan acara tersebut merupakan Edukasi,
“Terkait hypertensi, darah tinggi,karena jika tidak terolah juga menjadi penyakit kardiovaskuler atau penyakit jantung ,Deteksi dini dengan melakukan pemeriksaan EKG,” ucapnya.
Masih dalam rangkaian acara yang sama pada acara hari ini kepengurusan YJI Provinsi Lampung Sri Aryanti mengatakan bahwa,Hypertensi itu merupakan bagian dari penyakit tidak menular.
Tidak menular itu menjadi target dari kementerian kesehatan,dan target dari Dinas kesehatan Kota Metro dan masuk program walikota metro, dengan hypertensi kita kendalikan otomatis banyak penyakit yang bisa ditekan, Stroke, Jantung awal nya dari darah tinggi.
Adapun potensi sakit jantung menurutnya diantaranya adalah Obesitas,Kurang aktifitas fisik, merokok,maka program ini, skrining deteksi namanya.
“Kita deteksi kalau kita darah tinggi ya kita obati, secara teratur rajin kontrol bukan harus minum obat terus tetapi terkontrol dengan masuk ke pelayanan kesehatan, ada puskesmas dan ada rumah sakit” ujar Sri Aryanti pengurus YJI Provinsi Lampung.
Sementara itu, Direktur RSUD Jend.Ahmad Yani Kota Metro Fitri Agustina, menuturkan, Hari ini merupakan Edukasi kepada masyarakat dan pemeriksaan EKG untuk masyarakat dan ASN Kota Metro Direktur RSUD Ahmad Yani Kota Metro, Fitri Agustina Berpesan “Ayo Kita pola hidup sehat, Kita jaga jantung kita diantaranya adalah mengurangi cafein(Kopi) hindari merokok dan jangan begadang,”.
Kita mengadakan kegiatan ini menurutnya adalah dalam rangka menyambut hari jadi kota metro yang ke-87, dan juga memperingati hari hypertensi sedunia.
“Kita berkolaborasi antara Yayasan Jantung Indonesia (YJI) Kota Metro, dan Dinas Kesehatan, serta RSUD Ahmad Yani kemudian dengan persatuan dokter kardiovaskuler,” pungkasnya.
(Jjs).