lensanews.id ✓ PANDEGLANG
Sejumlah warga Kampung kadulahang, Desa Cililitan, Kecamatan Picung, Kabupaten Pandeglang bergotong- royong memperbaiki jalan poros desa yang sudah rusak parah.
Jalan ini merupakan akses vital yang menghubungkan tiga kampung kadulahang dan kampung pasar lama juga Kampung Cibagolo, yakni Desa Cililitan Kacamata Picung Kabupaten Pandeglang.
Perbaikan jalan dilakukan secara swadaya oleh warga karena sudah lima tahun tidak ada perbaikan dari pemerintah. Akibatnya, kondisi jalan semakin memburuk, dengan banyak lubang besar dan bagian jalan yang terkikis oleh air hujan.
Kondisi tersebut mengganggu aktivitas harian masyarakat, khususnya saat musim hujan yang membuat jalan menjadi licin dan berbahaya.
Dengan peralatan seadanya, warga melakukan pengecoran jalan. Dana untuk perbaikan ini murni berasal dari swadaya masyarakat yang prihatin terhadap kondisi jalan yang tak kunjung mendapat perhatian dari pihak pemerintah Desa maupun pemerintah pusat. Sabtu (21/5/2025)
H Eman, salah satu warga Kampung Kadulahang yang terlibat dalam kegiatan ini mengatakan bahwa jalan tersebut merupakan akses utama bagi masyarakat untuk beraktivitas sehari-hari,
” Mulai dari bekerja, berdagang, hingga keperluan sekolah anak-anak. Jalan ini sangat penting bagi kami. Hampir semua warga lewat sini setiap hari, karena jalan ini poros desa, menghubungkan tiga kampung Sekarang kami gotong royong, sumber dana dari swadaya masyarakat,” ujar H Eman.
Ia juga menyampaikan kekecewaannya terhadap kurangnya kehadiran pemerintah dalam menyelesaikan persoalan infrastruktur di wilayah pedesaan.
” Saya dan Sanduy sempet datang ke rumah pj kepala desa untuk membicarakan terkait biyaya pembangunan jalan yang rusak itu tetapi kedatangan kami kurang di indahkan kami mersa kecewa dan kami pun pulang dengan tangan yang kosong,” ucapannya.
Lebih lanjut dikatakannya,” Besok dari pihak desa akan memberikan bantuan.namun saat besoknya di telpon untuk menanyakan bantuan. Pak kepala desa membalas melalui chat watsapp, punten nuju kurang sehat,” ucap H Eman ke media.
Di tempat terpisah amin selaku warga menyampaikan seharusnya aparat pemerintahan desa tau apa saja yang di butuhkan warganya, yang paling utama itu jalan poros.
” Minimal kalo sudah ada jalan yng bagus minimal masukin motor kerumah itu tidak kotor,” ucapnya.
Amin juga menyampaikan,” Dalam membuat rencana pembangunan dan pengalokasian dana desa Pj Keplaa Desa Cililitan dinilai semaunya tanpa melakukan musyawarah dulu dengan warganya, seharusnya tanya apa yang diinginkan warga itulah yang harus dilakukan,” ungkap Amin.
” Jalan yang dibangun dengan biaya iuran dari warga sepanjang 200 meter itu di bangun dengan cara dicor dan hampir selesai akan tetapi pihak desa sampai detik ini belum ada yangg hadir untuk membantu baik dari bahan bangunan atau suport kepada warga,” ujarnya.
Warga berharap dengan adanya aksi gotong royong ini, pemerintah dapat segera turun tangan dan melakukan perbaikan secara menyeluruh.
Jalan poros desa tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat sekitar untuk mendukung kelancaran aktivitas ekonomi dan sosial.
Kondisi ini menunjukkan bahwa partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa sangat penting. Namun, kolaborasi dengan pemerintah juga diperlukan agar permasalahan infrastruktur seperti ini tidak terus-menerus terulang.( ND)
