lensanews.id ✓ LEBAK, BANTEN
Oknum pegawai Poltekkes inisial (LF) dan oknum satpam disdukcapil lebak inisial ( YD) digerebek warga di salah satu perumahan kontrakan yang berada di Rangkasbitung, penggerebekan tersebut lantaran adanya dugaan perselingkuhan yang dilakukan oleh (LF) dan (YD).
Menarik Dibaca. . .
Peristiwa penggerebekan ini di benar kan oleh inisial (G-G) yang merupakan suami dari inisial LF. Dirinya mengaku turut serta dalam penggrebekan istrinya dengan YD
” Iya benar kang ( kepada media_red) saya bersama teman, juga warga setempat menggrebek istri saya ( LF) dan YD di salah satu perumahan pada hari selasa malam tanggal 4 Januari 2025 sekitar pukul 00:15 wib,” ungkap (G-G) kepada media pada Jumat. ( 7/2/2025)
Di jelaskan nya, sebelumnya (G-G) sudah memantau istrinya (LF), karena curiga dengan perilaku LF yang selalu pergi sendiri ke perumahan tersebut.
” Ternyata dugaan saya bener saja, saya melihat motor istri saya ada di salah satu perumahan kontrakan itu, mereka selalu bertemu ditempat itu,” jelas. (G-G)
Lebih lanjut, G-G menjelaskan kronologi penggerebekan tersebut, sebelumnya sudah berkomunikasi dengan RT setempat dan warga.
” Pada hari selasa malam rabu atau malam penggerebekan saya sudah memantau rumah tersebut, lalu saya melapor kepada RT setempat dan akhirnya saya juga warga sekitar menggerebek LF dan YD yang sedang di dalam rumah tersebut sedang berduaan,” terangnya.
(G-G) Pun, mengaku akan melaporkan dugaan perselingkuhan istrinya dengan oknum satpam Disdukcapil Kab. Lebak ke polisi.
” Dengan kejadian tersebut saya sebagai suami merasa dirugikan dan akan melaporkan Istri saya LF dan YD ke polisi, dan juga akan melaporkan ke pimpinan tempat mereka bekerja masing-masing agar mendapatkan sangsi,” tegas (G-G) dengan nada kesal.
Sementara itu sementara itu LF saat di konfirmasi melalui wassafnya,
“Mohon maaf saya lebih tidak ingin menanggapi hal ini,tetapi jika nanti terdapat pemberitaan yang akan merusak nama baik saya, saya juga tidak akan tinggal diam. terima kasih,” ujar LF jawabnya singkat.
Lalu saat awak media melanjutkan konfirmasi kembali ,namun nomor WA ( LF) ceklis satu dan kemungkinan di blokir. (Dra/ Tim)
