LAMPUNG TIMUR | lensanews.id
Dalam rangka memperkuat pembangunan zona integritas, Tim Kelompok Kerja (Tim Pokja) Pembangunan Zona Integritas (ZI) Rutan Kelas IIB Sukadana melaksanakan Studi Tiru Pembangunan Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) di Lapas Perempuan Kelas IIA Bandar Lampung. Senin (05/02/2024).
Kegiatan dipimpin langsung oleh Kepala Rutan Sukadana Abdul Aziz serta diikuti Koordinator Tim Pokja, Abi Aufa Al Qohhar dan para ketua Tim Pokja Pembangunan ZI Rutan Sukadana.
Kedatangan Tim Pokja Pembangunan ZI Rutan Sukadana disambut hangat oleh Kepala Lapas Perempuan Bandar Lampung, Putranti Rahayu.
Kepala Rutan, Abdul Aziz mengatakan kegiatan studi tiru ini dilaksanakan untuk mendorong percepatan pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) di Rutan Sukadana.
Lapas Perempuan Bandar Lampung merupakan salah satu Satuan Kerja (Satker) di lingkup Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung yang telah mendapat Predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) pada 2023.
“Sehingga, tak salah jika Tim Pokja ZI Rutan Sukadana menimba ilmu, mendapatkan masukan dan motivasi, dalam rangka mempercepat pencapaian WBK dan WBBM,”ungkapnya.
Dalam studi tiru tersebut dilakukan diskusi dan tanya jawab Tim Pokja ZI Rutan Sukadana dengan Tim ZI LPP Bandar Lampung seputar kiat-kiat pembangunan ZI dan pemenuhan data dukung pembangunan ZI serta inovasi yang dilakukan LPP Bandar Lampung.
Kepala LPP Bandar Lampung, Putrantri Rahayu menuturkan bahwa sebagai wujud pelayanan prima, adanya Inovasi merupakan salah satu titik terpenting dalam pembangunan ZI.
Kegiatan diakhiri dengan sesi tanya jawab dan berkeliling meninjau fasilitas pelayanan publik dan berbagai inovasi di LPP Bandar Lampung.
Karutan, Abdul Aziz mengapresiasi atas capaian prestasi yang telah diraih, serta kesediannya berbagi pengalaman. Diharapkan dengan studi tiru ini, Rutan Sukadana bisa bisa meniru dan meraih predikat WBK kedepannya.
“Kami sangat berterimakasih kepada Lapas Perempuan Bandar Lampung telah menerima dengan baik kedatangan kami, semoga studi tiru ini dapat memberikan manfaat kepada kami dan semoga predikat WBK dapat menular kepada kami Rutan Sukadana” ujarnya.
(Red)
