Lensanews.id | KOTA METRO
Wakil Walikota Metro, Qomaru Zaman menghadiri kegiatan Amaliah Ramadhan yang berlangsung di kantor Dinas Sosial (Dinsos),Jalan Jenderal Ahmad Yani,Metro Timur,Kota Metro,Selasa (19/03/2024).
Terpantau hadir dalam acara tersebut,Wakil Walikota Metro, Kepala Dinas Sosial Kota Metro, Sekretaris Dinsos Kota Metro, Segenap ASN,dan PSM,PKH serta anggota TKSB.
Sementara itu Wakil Walikota Metro,Qomaru Zaman,dihadapan puluhan Aparatur Sipil Negara (ASN), Pekerja Sosial Masyarakat (PSM), pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), Qomaru menuturkan bahwa masa jabatannya dan Walikota akan berakhir pada bulan November 2024 yang akan datang.
“Insyaallah kami akan tuntaskan kan tanggal 24 November 2024, kami selesai menjadi Walikota dan Wakil Walikota. Izinkan saya dan pak Walikota, InsyaAllah akan menetapkan diri maju lagi, dihadapan puluhan ASN dan pekerja sosial tersebut.
Dalam kegiatan Amaliah Ramadhan itu, Qomaru membeberkan rencananya kembali maju dalam kontestasi Pilkada 2024 lantaran telah melalui pertimbangan matang.“Saya dan pak Walikota menetapkan diri
bukan tanpa perhitungan dan
pertimbangan. Gegap-gempitanya politik di provinsi Lampung, sudah sama-sama kita ketahui, dan saya beserta pak Wali adalah menjadi bagian dari tradisi politik di provinsi Lampung yang harus berbeda dengan pimpinan daerah yang dulu-dulu. Termasuk pimpinan daerah yang sekarang. Berbedanya apa, kami insyaallah sampai kapanpun akan selalu rukun. Kalau
perbedaan pendapat hal biasa, tidak ada masalah. Yang terpenting fokus ngurusin Kota Metro dengan seksama dan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya,” ucapnya.
Pada kesempatan Kegiatan Amaliah Ramadhan yang didominasi oleh pegawai tersebut.Pak Wahdi dan saya ketika menetapkan hati untuk tempur 2020 kemarin, tidak mencari kekayaan, tetapi mencari saksi yang terbanyak di akhirat,Ketika ditanya apakah akan kembali maju melalui jalur independen, dirinya belum dapat memberikan kepastian. “Maju, why not (mengapa tidak, red). Just
the minute.
Menurutnya dirinya hanya melakukan sosialisasi dan meminta doa kepada pegawai dan masyarakat.Ini sosialisasi saja. Tidak minta dukungan, minta doa saja.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Sosial,Sri Amanto menuturkan,
“Ini kan dalam rangka kesetiakawanan sosial ya, kami sengaja mengumpulkan PSM dan pendamping PKH ada TKSK juga
agar bisa lebih kuat dan bersatu untuk mengantarkan Kota Metro dalam menangani permasalahan-permasalahan sosial,” ungkapnya
Kadis Sosial kota Metro ,Amanto,menuturkan, bahwa kehadiran Wakil Walikota Metro, Qomaru Zaman bukan hanya memberikan arahan namun juga sosialisasi meminta dukungan untuk memaksimalkan realisasi program kerja
Pemerintah.
“Ya artinya sosialisasi bahwa program- program pembangunan beliau kan
berakhir di bulan November tahun 2024. Beliau minta dukungan kita untuk bekerja secara lebih maksimal lagi,sehingga program-program beliau, apa yang sudah ada di RPJMD itu bisa terlaksana semuanya, dan kita dukung
semuanya,” imbuhnya.
Meskipun begitu, Kepala Dinsos Metro tersebut menegaskan bahwa sikapnya netral dalam menghadapi Pilkada serentak,2024 mendatang.Untuk periode berikutnya, ya artinya kita sebagai ASN kan harus netral ya. Beliau tadi hanya sosialisasi saja, pungkasnya.(Jjs).