lensanews.id ✓ PESAWARAN
Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Pesawaran menyambut baik dan mengucapkan Terima kasih kepada Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan serta semua pihak, atas terselenggaranya kegiatan ini, semoga lomba perpustakaan desa terbaik se-Kabuoaten Pesawaran yang telah dilaksanakan pada 20- 25 Mei 2025 dapat menjadi wadah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang unggul khususnya kemampuan literasi di era revolusi untuk mewujudkan Indonesia maju.
Hal itu disampaikan Staf Ahli Bupati bidang kemasyarakatan dan SDM Joni Arizona saat menghadir penyerahan hadiah kepada pemenang lomba perpustakaan desa terbaik tahun anggaran 2025 di Aula Kantor Dinas setempat, Selasa (27/05/2025).
Mewakil Bupati Pesawaran, Joni Arizoni mengatakan, perpustakaan desa merupakan aset penting bagi masyarakat yang berperan sebagai pusat informasi, pembelajaran, dan rekreasi bagi warga, khususnya di daerah pedesaan.
“Dengan adanya perpustakaan desa diharapkan masyarakat dapat meningkatkan kualitas hidup, literasi, dan akses terhadap informasi yang dibutuhkan,” ucap Joni.
Sejalan dengan hal tersebut, lanjut dia, Pemerintah Kabupaten Pesawaran melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan melaksanakan kegiatan Lomba perpustakaan desa terbaik se-Kabuoaten Kabupaten Pesawaran dengan peserta sebanyak 14 perpustakaan desa yang bersumber dari dana alokasi khusus Tahun anggaran 2025.
“Lomba perpustakaan desa adalah bentuk apresiasi dan motivasi bagi kita semua dalam mengembangkan dan memelihara perpustakaan desa. Saya berharap lomba tersebut dapat menjadi ajang untuk saling berbagi pengalaman, belajar dari praktik baik, serta meningkatkan semangat dan membangun perpustakaan desa yang berkualitas,”tegasnya.
Pemerintah Kabupaten Pesawaran juga mengapresiasi kepada para pemenang lomba yang akan diumumkan pada hari ini yang sudah dinilai oleh Dewan juri.
“Setelah ini, saya harapkan kepada para pemenang lomba untuk mempersiapkan diri lebih baik lagi karena yang menjadi pemenang lomba pada hari ini akan diikut sertakan dalam lomba perpustakaan desa terbaik di tingkat provinsi,” imbaunya.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Pesawaran, Halimah Zakari mengatakan, dengan terselenggaranya lomba perpustakaan desa terbaik se-Kabupaten Pesawaran adalah untuk mendukung misi ke tiga Bupati Pesawaran, yaitu mewujudkan SDM yang sehat jasmani dan rohani, cerdas dan unggul, berkarakter dan berdaya saing, tentunya perlu adanya upaya -upaya dalam rangka meningkatkan ilmu pengetahuan dan keterampilan masyarakat.
“Perpustakaan desa merupakan aset penting bagi masyarakat, ia berperan sebagai pusat informasi, pembelajaran, dan rekreasi bagi warga, khususnya didaerah pedesaan, dengan adanya perpustakaan desa, diharapkan masyarakat dapat meningkatkan kualitas hidup, literasi, dan akses terhadap informasi yang dibutuhkan,” pungkasnya.
Untuk diketahui, lomba perpustakaan desa terbaik diikuti 14 desa, diantaranya:
1.Desa Kebagusan
2.Desa way Layap
3.Desa Bagelen
4.Desa pampangan
5.Desa sungai langka
6.Desa taman sari
7.Desa Purworejo
8.Desa Tambangan
9.Desa Bogorejo
10.Desa Banding Agung
11.Desa Sanggi
12.Desa Pujo rahayau
13.Desa Trimulyo
14.Desa Negri katon.
Sedangkan juara lomba perpustakaan desa terbaik yaitu,
Juara 1, Perpustakaan Purwo pedia, dari Desa Purworejo, Kecamatan Negri katon, total hadiah, Rp. 5.000.000
Juara 2, Perpustakaan Desa Alam Bukit, dari desa, Banding Agung, Kecamatan, Punduh Pedada. total hadiah. Rp. 4.000.000.
Juara 3, Perpustakaan Taman Sari, dari Desa Taman Sari, Kecamatan Gedong Tataan, total hadiah. Rp. 3.000.000.
Sedang untuk juara harapan diantaranya:
Harapan 1, Perpustakaan Desa Sanggi, dari Desa Sanggi, Kecamatan, Padang Cermin, total hadiah, Rp. 2.500.000.
Harapan, 2, Perpustakaan Desa Ruang Literasi, dari Desa Bagelen, Kecamatan Gedong Tataan. total hadiah, Rp. 2.000.000.
Harapan, 3, Perpustakaan Desa Way Layap, Kecamatan Gedong Tataan, total hadiah. Rp. 1.500.000. (Indra).