KOTA METRO | lensanews.id
Pemerintah Kota Metro menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Digital Marketing melalui Dinas Koperasi, UMKM dan Perindustrian Kota Metro yang berlangsung di Aula Lec.Kartika Tama Metro Selatan, Kota Metro, Rabu (03/09/2025).
Wakil Walikota Metro M.Farieq Adi Pradana menuturkan bahwa, Hari ini kita mengadakan Pelatihan Digital Marketing dengan adanya pelatihan ini para pelaku UMKM dapat pasar baru yaitu pasar dunia digital.
“Harapannya bahwa, pasar digital ini memiliki potensi yang sangat besar yang bisa meningkatkan keuntungan yang sangat besar bagi para UMKM tersebut,” ungkapnya.
“Adapun masalah yang dihadapi para pelaku usaha UMKM adalah seperti yang kita ketahui di UMKM ini masalahnya adalah rentannya untuk tidak laku atau mudahnya tutup usaha,” ucapnya .
“Untuk itu kami dari Dinas Koperasi UMKM, mencoba mencarikan pasar terbaik yang tidak perlu modal besar tetapi dapat memberikan dampak besar bagi para pelaku usaha UMKM tersebut,” tegasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Koperasi UMKM dan Perindustrian Deny Sanjaya dalam laporannya mengatakan bahwa, Kegiatan tersebut adalah guna meningkatkan pemahaman serta konsep dan prinsip dasar digital marketing.
“Tujuan kegiatan tersebut adalah untuk membekali peserta dengan tehnis penggunaan Platform digital untuk pemasaran, serta mendorong masyarakat untuk memanfaatkan teknologi informasi dalam pengembangan usahanya, membangun ekosistem masyarakat terhadap perkembangan teknologi, workshop digital diberikan kepada pelaku UMKM,” ungkapnya.
“Peserta workshop adalah masyarakat Kota Metro, mereka adalah pelaku UMKM binaan Dinas Koperasi UMKM dan Perindustrian Kota Metro, terdiri dari UMKM aktif, perempuan kepala keluarga atau keluarga prasejahtera,” ucapnya.
“Metode pelatihan dilaksanakan secara edukatif,diskusi kelompok,praktek langsung, kemudian simulasi market digital.hasil yang di capai diharapkan sesuai konsep dan strategi digital marketing,” tuturnya.
“Peserta diharapkan mampu mengidentifikasi platform digital yang sesuai dengan kebutuhan usaha, dapat membuat akun bisnis di media sosial, perangkat kotak promosi, melakukan analisa sederhana, terhadap terbentuknya jejaring antar peserta untuk kolaborasi dalam perkembangan usaha berbasis digital,” tegasnya.
“Harapannya dengan pelatihan digital,dapat menjadi awal dari proses transformasi digital bagi para peserta,ilmu dan ketrampilan dipoles setidaknya dapat diterapkan secara nyata dalam usaha di mitra produktif lainnya,” tambahnya.
“Lebih lanjut dikatakan, Kami berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan dan lebih banyak menjangkau lebih banyak kelompok UMKM lainnya,” pungkasnya, (Jjs).
