lensanews.id ✓ LEBAK, BANTEN
Ratusan pelajar tingkat SLTA/SMK sederajat mengikuti pelatihan Public Speaking yang diselenggarakan oleh Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia (AWDI) Kabupaten Lebak, bekerjasama.dengan Universitas LaTansa Mashoro (Unilam) Rangkasbitung, bertempat di Hall La Tansa Mashoro, Rabu. (26/2/2024)
Menarik Dibaca. . .
Kegiatan pelatihan public speaking yang didukung penuh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak tersebut menghadirkan Trainer Bayu Murti dari Jakarta sebagai narasumber. Bayu Murti membagikan pengalamannya dalam mengasah kemampuan komunikasi publik yang efektif dan percaya diri pada pelajar yang hadir.
“Ini adalah kesempatan luar biasa bagi generasi muda Lebak. Saya harap para peserta bisa mengikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh agar ilmunya dapat dimanfaatkan dengan baik di masa depan,” kata Ade Supardi, ketua AWDI Lebak.
Menurut dia, kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan dan potensi generasi muda Lebak di bidang komunikasi.
“Kami berharap melalui pelatihan ini, siswa dan siswi dapat semakin berani berkreasi dan tampil percaya diri,” ujarnya.
Dikatakan dia, antusiasme peserta sangat tinggi. Mereka yang hadir merupakan pemuda-pemudi terpilih dari kalangan pelajar di sejumlah wilayah di Lebak.
Sementara itu, Asep Komar Hidayat, pembina AWDI Lebak menilai pelatihan ini tepat sasaran karena memberikan bekal keterampilan komunikasi sejak dini, khususnya bagi siswa SMA.
“Public speaking sangat penting bagi anak-anak muda, baik saat masuk dunia kampus maupun profesional. Saya berharap kegiatan ini bisa rutin dilaksanakan agar partisipasi pemuda semakin luas,” jelasnya.
Al Kadri, Asda l Pemkab Lebak mengapresiasi kegiatan ini. Ia berharap dapat terus mengadakan kegiatan serupa untuk mendorong generasi muda lebih berkembang dan berprestasi, tidak hanya di tingkat pelajaran SMA sederajat saja.
“Dengan suksesnya pelatihan ini, diharapkan kemampuan public speaking para pemuda dan pemudi Lebak semakin baik, sehingga dapat menjadi modal berharga dalam menghadapi tantangan di era global,” ucap Al Kadri. (Dra)
