KOTA METRO _LAMPUNG | lensanews.id
Pemerintah Kota Metro Menggelar Kegiatan Monitoring Pelaksanaan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum di Kecamatan Metro Barat, yang berlangsung di Aula Kelurahan Mulyojati, Jalan Soekarno-Hatta Metro Barat, Kota Metro, Selasa (07/10/2025).
Terpantau hadir dalam acara tersebut, Walikota Metro Bambang Iman Santoso, Assiten Pemerintahan dan Kesra Rosita, PLT.Ka.Bappeda, KA BPPRD, Kadis PUTR, DKP3, Kadis Sosial,Kadis PMPTSP, Kadis Perhubungan, Kadis Nakertrans, Kabag Kesra, Kabag Pemerintahan Kabag Perekonomian, tamu undangan lainnya
Walikota Metro Bambang Iman Santoso menyampaikan bahwa. Semua hal yang di berikan memang saat ini belum maksimal, tetapi yakin saja kami akan selalu berpikir bagaimana kedepannya untuk meningkatkan kesejahteraan bagi para pelaksana pemerintahan yang merupakan garda terdepan seperti Rt dan Rw.
Kemudian untuk Satlinmas sudah dibagikan seragam melalui kelurahan kelurahan yang ada di kota Metro, diharapkan agar kinerja Linmas dapat terus ditingkatkan dalam menjaga ketertiban umum yang ada di wilayah masing-masing,” ungkapnya.
“Diharapkan para Linmas dapat mengajak para warga untuk meningkatkan ronda malam karena Kota Metro ini terkenal dengan Kota aman dan nyaman. Nah, untuk itu citra itu harus kita pertahankan agar supaya warga-warga lain bisa berdatangan mengunjungi objek wisata Kota Metro,” ucapnya.
“Harapannya agar para pegiat UMKM yang berada di Kota Metro dapat terus berkembang dengan hadirnya pengunjung yang ingin menikmati berbagai makanan ataupun hiburan yang ada di Kota Metro,” tuturnya.
Dalam kegiatan monitoring tersebut Walikota Metro Bambang Iman Santoso memberikan bantuan sarana dan prasarana rumah ibadah Masjid Baiturrohim Kelurahan Mulyosari sebesar 7.OOO.OOO,- pemberian anggaran pokmas Kelurahan Ganjar Asri sebesar Rp. 119. 566.000.
Sementara itu ditempat yang sama, Camat Metro Barat Triyono menyampaikan bahwa, Dalam monitoring Kecamatan kali ini Camat Metro Barat menekankan beberapa topik seperti Pagu anggaran per unit OPD Kecamatan Metro Barat, Penerimaan PAD dari sektor PBB tahun 2025 per 30 September 2025, Kendala dan upaya peningkatan PBB tahun 2025 serta realisasi pembangunan bidang fisik melalui dana Kelurahan tahun 2025 yang dilaksanakan oleh pokmas masing-masing Kelurahan.
“Dijelaskan oleh Camat Metro Barat bahwa Kecamatan Metro Barat memiliki 4 Kelurahan seperti Kelurahan Ganjar Agung, Kelurahan Ganjar Asri, Kelurahan Mulyojati dan Kelurahan Mulyosari,” ungkapnya.
“Kelurahan Ganjar Agung untuk penerimaan PAD sektor PBB tahun 2025 per 30 September 2025 memiliki tunggakan sebesar 51, 5%, untuk Kelurahan Ganjar Asri memiliki tunggakan 41,55%, untuk kelurahan Mulyo Jati memiliki tunggakan 49,36% dan terakhir Kelurahan Mulyosari memiliki tunggakan sebesar 68, 35 dengan jumlah seluruh tunggakan 50,32% atau sebesar Rp. 450. 871. 752,” ucapnya.
Lanjutnya,”Dalam pengelolaan penerimaan PAD dari sektor PBB dijelaskan oleh Camat terdapat beberapa kendala seperti kendala kesadaran masyarakat dalam membayar PBB masih rendah, letak objek pajak tidak sesuai alamat dan tidak sesuai penulisan namanya, pemilik yang berada di luar daerah dan tidak diketahui keberadaannya serta objek pajak yang telah di kavlingkan, tetapi pembelinya tidak diketahui,” tuturnya.
Lebih lanjut, Triyono menuturkan bahwa, “Kendala-kendala tersebut upaya peningkatan PBB tahun 2025. Kecamatan Metro Barat telah melakukan langkah untuk memetakan jumlah SPPT wajib pajak yang tidak diketahui domisilinya dan SPPT wajib pajak yang berdomisili di Kota Metro tetapi kurang kesadarannya untuk membayar pajak. Membentuk tim yang akan turun langsung mendampingi kolektor di tingkat Kelurahan saat melakukan penagihan langsung kepada masyarakat serta setelah dilakukan inventarisir dan diperoleh data wajib pajak yang berdomisili di Kota Metro, khusus di Metro Barat, maka kita akan fokus melakukan penagihan terhadap para wajib pajak tersebut,” pungkasnya, (Jjs).