lensanews.id ✓ OKU TIMUR
Febri Kurniawan warga asal Kecamatan Belitang diduga menjadi korban pemalsuan dokumen BPJS kesehatan yang dìduga dilakukan oleh UPTD Puskemas Gumawang Kabupaten OKU Timur (8/1/2025)
Atas kejadian itu Febri warga Desa pujo rahayu kecamatan Blitang kabupaten Oku Timur yang menjadi korban, melaporkan hal tersebut ke Satreskrim Polres OKU Timur.
“Iya, saya melaporkan kasus dugaan pemalsuan data pribadi milik saya ke Polres OKU Timur kemarin,” terang Febri melalui pesan WhatsApp. Rabu (8/1/2025).
Terungkapnya perkara yang dìduga telah merugikan dirinya ìtu kala dìrinya mendapati adanya riwayat pemeriksaan kesehatan di aplikasi JKN mobile miliknya.
Sontak ia pun kaget, adanya riwayat pemeriksaan kesehatan yang dìduga dimanipulatif oleh oknum tenaga kesehatan di Puskesmas gumawang.
Dari situlah, ia pun menanyakan langsung ke Puskesmas tersebut. Namun, bukannya korban mendapat jawaban pasti, pìhak puskesmas malah menuduh bidan desa yang melakukan pemalsuan dokumen tersebut
“Masih dengan Febri, Saya harap Kepala UPTD Puskesmas Gumawang bertanggung jawab penuh dan tidak melempar permasalahan tersebut ke bawahannya, seperti bidan desa Pujo Rahayu dan TU, karena mereka saat itu sudah dikonfirmasi oleh saya bahwa mereka tidak mengetahui hal ìtu,” tegas Febri via pesan WhatsApp. Selasa, (7/1/2025).
Korban meminta UPTD Puskesmas Gumawang bertanggung jawab secara hukum.
“Saya minta UPTD Puskesmas Gumawang bertanggung jawab secara hukum atas dugaan pemalsuan dokumen yang dilakukan terhadap saya,” tuntutnya.
Sementara, Kasat Reskrim Polres OKU Timur AKP Mukhlis SH MH saat dikonfirmasi via WhatsApp membenarkan jìka korban telah membuat laporan.
“Sudah buat laporan polisi kemarin korbannya, saat ini masih tahap penyelidikan,” singkatnya.
Selain itu Joni Ketua LSM LPI -TIPIKOR sangat menyayangkan atas kejadian tersebut, yang mana Pusat Pelayanan Pertama, yang seharusnya memberikan Pelayanan Pertama pada masyarakat, dan memberikan kepercayaan kepada masyarakat, ini malah sebaliknya, membuat Mis kepercayaan masyarakat terhadap, pelayanan kesehatan yang ada di wilayah Bumi Sebiduk Sehaluan.
Kami akan mendesak Pihak APH agar segera melakukan pemanggilan Kepala UPT PUSKESMAS Gumawang.
“Selain itu kami juga, akan meminta agar Pihak APH segera meng Audit seluruh Puskesmas yang ada di Oku Timur, kuat dugaan adanya, indikasi penyimpangan dana KAPITASI Jasa Pelayanan kesehatan BPJS, dengan kejadian ini bisa jadi bukan hanya UPT Puskesmas Gumawang saja,” ungkapnya.
Selain itu Hingga berita ini diterbitkan, Kepala UPTD Puskesmas Gumawang, Yeni Margareta, SKM,. M.Kes belum dapat memberi tanggapan apapun hìngga berita ini terbit. (Jhon)
